Newest Post
Pengertian JRE, JSP, JDK, J2EE, J2SE, J2ME
JRE adalah yang memungkinkan sebuah program Java dapat berjalan di mesin Anda. JRE ini mengeksekusi binary-binary dari class-class dan mengirimnya ke JVM untuk diproses lagi ke prosesor. Setiap JRE pasti memiliki sebuah JVM di dalamnya untuk melakukan pemrosesan selanjutnya
JSP
JSP adalah suatu teknologi web berbasis bahasa pemrograman Java dan berjalan di Platform Java, serta merupakan bagian teknologi J2EE (Java 2 Enterprise Edition). Teknologi JSP menyediakan cara yang lebih mudah dan cepat untuk membuat halaman-halaman web yang menampilkan isi secara dinamik. Teknologi JSP didesain untuk mempermudah dan mempercepat pembuatan aplikasi berbasis web yang bekerja dengan berbagai macam web server.
JDK
JDK adalah Perangkat lunak yang digunakan untuk melakukan proses kompilasi dari kode java ke bytecode yang dapat dimengerti dan dapat dijalankan oleh JRE (Java Runtime Envirotment). JDK wajib terinstall pada komputer yang akan melakukan proses pembuatan aplikasi berbasis java, namun tidak wajib terinstall di komputer yang akan menjalankan aplikasi yang dibangun dengan java.
J2EE
J2EE adalah singkatan dari Java 2 Enterprise Edition, dan sejak versi 5 berubah menjadi Java EE atau cukup Java Enterprise Edition. Java EE adalah sebuah spesifikasi, bukan berupa product berwujud nyata. Ada banyak vendor software atau komunitas opensource membuat software berupa application server yang mengikuti standard Java EE sehingga disebut Java EE compliant application server.
J2SE
J2SE atau Java2 Standard Edition adalah inti dari bahasa pemrograman Java. JDK (Java Development Kit) adalah salah satu tool dari J2SE untuk mengompilasi dan menjalankan program Java. Di dalamnya terdapat tool untuk mengompilasi dan menjalankan program Java dan JRE. Jdk merupakan tool open source dari Sun.
J2ME
Java2 Micro Edition atau yang biasa disebut J2ME, adalah lingkungan pengembangan yang didesain untuk meletakkan perangkat lunak Java pada barang elektronik beserta perangkat pendukungnya. Pada J2ME, jika perangkat lunak berfungsi baik pada sebuah perangkat maka belum tentu juga berfungsi baik pada perangkat yang lainnya. J2ME membawa Java ke dunia informasi, komunikasi, dan perangkat komputasi selain perangkat komputer desktop yang biasanya lebih kecil dibandingkan perangkat komputer desktop. J2ME biasa digunakan pada telepon selular, pager, Personal Digital Assistants (PDA’s) dan sejenisnya.
J2ME adalah bagian dari J2SE, karena itu tidak semua library pada J2SE dapat digunakan pada J2ME, tetapi J2ME memiliki library khusus yang tidak dimiliki J2SE.
Refrensi : http://www.oracle.com/technetwork/java/javaee/tech/index-jsp-142185.html
Algoritma Pemrograman Java
Refrensi : http://aalfyansyah.blogspot.co.id/2012/09/algoritma-pemrograman-java.html?showComment=1447045751387#c7022267384983186897
Java adalah sebuah teknologi yang diperkenalkan oleh Sun Microsysytems pada pertengahan tahun 1990. Menurut definisi Sun, Java adalah nama untuk sekumpulan teknologi untuk membuat dan menjalankan perangkat lunak pada computer standalone ataupun pada lingkungan jaringan. Kita lebih menyukai Java sebagai sebuah teknologi disbanding hanya sebuah bahasa pemrograman, karena Java lebih lengkap karena Java lebih lengkap dibanding sebuah bahasa pemrograman konvensional. Teknologi Java memiliki tiga komponen penting, yaitu: · Programming-language specification · Application-programming interface · Virtual-machine specification JDK (Java Development Kit) Java Development Kit (JDK) adalah Sun Microsystems produk ditujukan untuk pengembang Java. Sejak diperkenalkannya Java, telah jauh SDK Java yang paling banyak digunakan. Pada tanggal 17 November 2006, Sun mengumumkan bahwa akan dirilis di bawah GNU General Public License (GPL), sehingga membuat perangkat lunak bebas. Hal ini terjadi sebagian besar pada tanggal 8 Mei 2007 [3]; Sun kontribusi kode sumber untuk JDKOpen. JRL (Java Research License) JRL (JAVA RESEARCH LICENSE) ini dibuat khusus untuk universitas dan peneliti yang ingin menggunakan teknologi Java [tm] sebagai subyek pembelajaran dan penelitian. Ia ditulis untuk menyederhanakan dan bersantai persyaratan bagian yang ada "penelitian" dari SCSL saat ini. JRL adalah lisensi yang diciptakan khusus untuk universitas dan peneliti yang ingin menggunakan teknologi Java sebagai subyek pembelajaran dan penelitian. itu ditulis untuk menyederhanakan dan bersantai persyaratan bagian yang ada "penelitian" dari SCSL saat ini. NetBeans NetBeans mengacu pada kedua kerangka platform untuk aplikasi desktop Java, dan sebuah lingkungan pengembangan terpadu (IDE) untuk pengembangan dengan Java, JavaScript, PHP, Python, Ruby, Groovy, C, C + +, Scala, Clojure, dan lain-lain. NetBeans IDE ditulis dalam Java dan berjalan di mana-mana di mana JVM yang diinstal, termasuk Windows, Mac OS, Linux, dan Solaris. Sebuah JDK diperlukan untuk pengembangan fungsionalitas Jawa, tetapi tidak diperlukan untuk pembangunan di bahasa pemrograman lain. Platform NetBeans memungkinkan aplikasi untuk dikembangkan dari satu set komponen perangkat lunak moduler yang disebut modul. Aplikasi berbasis platform NetBeans (termasuk IDE NetBeans) dapat diperpanjang oleh pengembang pihak ketiga.
Arti Java
Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer termasuk telepon genggam. Java telah menunjukkan keberhasilannya dengan memutar halaman web statis menjadi interaktif, dinamis, animasi didukung oleh dokumen didistribusikan, platform-independen aplikasi. Sejak debutnya, telah mengambil pasar oleh badai dan mengisi browser Dunia Web hampir di mana-mana dengan animasi, audio, dan real-time interaktivitas. Bahasa ini awalnya dibuat oleh James Gosling saat masih bergabung di Sun Microsystems saat ini merupakan bagian dari Oracle dan dirilis tahun 1995. Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada C dan C++ namun dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana serta dukungan rutin-rutin ,aras bawah yang minimal. Aplikasi-aplikasi berbasis Java umumnya dikompilasi ke dalam p-code (bytecode) dan dapat dijalankan pada berbagai [[Mesin virtual Java|Mesin Virtual Java (JVM)]]. Java merupakan bahasa pemrograman yang bersifat umum/non-spesifik (general purpose), dan secara khusus didesain untuk memanfaatkan dependensi implementasi seminimal mungkin. Karena fungsionalitasnya yang memungkinkan aplikasi Java mampu berjalan di beberapa platform sistem operasi yang berbeda, Java dikenal pula dengan slogannya, "Tulis sekali, jalankan di mana pun". Saat ini Java merupakan bahasa pemrograman yang paling populer digunakan, dan secara luas dimanfaatkan dalam pengembangan berbagai jenis perangkat lunak aplikasi ataupun aplikasi berbasis web. Java merupakan bahasa pemograman yang banyak digunakan oleh para progammer dan software developer untuk mengembangkan berbagai tipe aplikasi , mulai dari aplikasi console , aplikasi dekstop , applet (aplikasi yang berjalan dilingkungan web browser) , sampai ke aplikasi -aplikasi yang berskala enterprise. Sebagai sebuah platform, JAVA terdiri atas 2 bagian utama, yaitu: Java Virtual Machine (JVM). Java Virtual Machine adalah sebuah spesifikasi untuk sebuah komputer abstrak. JVM terdiri dari sebuah kelas pemanggil dan sebuah interpreter Java yang mengeksekusi kode arsitektur netral. Kelas pemanggil memanggil file API untuk dieksekusi oleh interpreter Java. Dengan kata lain JVM adalah sebagai perantara antara program yang akan dijalankan dan sistem operasi yang sedang digunakan. Java Application Programming Interface (JAVA API). Java API merupakan komponen-komponen dan kelas JAVA yang sudah jadi, yang memiliki berbagai kemampuan. Kemampuan untuk menangani objek, string, angka, dsb. Java API terdiri dari tiga bagian utama: Java dikategorikan menjadi tiga edisi : J2SE (Java 2 Platfrom Standard Edition) => untuk pembuatan aplikasi-aplikasi dekstop dan applet . J2EE (Java 2 Platfrom Enterprise Edition) => untuk pembuatan aplikasi-aplikasi multitier berskala enterprise J2ME (Java 2 Platfrom Micro Edition ) => untuk membuat aplikasi-aplikasi yang dapat dijalankan di lingkungan perangkat-perangkat mikro seperti handphone dan PDA . Kelebihan Java : § Multiplatform. Kelebihan utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa platform / sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip tulis sekali, jalankan di mana saja. Dengan kelebihan ini pemrogram cukup menulis sebuah program Java dan dikompilasi (diubah, dari bahasa yang dimengerti manusia menjadi bahasa mesin / bytecode) sekali lalu hasilnya dapat dijalankan di atas beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan ini memungkinkan sebuah program berbasis Java dikerjakan diatas operating system Linux tetapi dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows. Platform yang didukung sampai saat ini adalah Microsoft Windows, Linux, Mac OS dan Sun Solaris. Penyebanya adalah setiap sistem operasi menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat diunduh dari situs Java ) untuk meninterpretasikan bytecode tersebut. § OOP (Object Oriented Programming - Pemrogram Berorientasi Objek) § Perpustakaan Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan library/perpustakaan (kumpulan program program yang disertakan dalam pemrograman Java ) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus membuat perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh kebutuhan pembangunan aplikasi. § Bergaya C++, memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman C++ sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang pindah ke Java. Universitas-universitas di Amerika Serikat juga mulai berpindah dengan mengajarkan Java kepada murid-murid yang baru karena lebih mudah dipahami oleh murid dan dapat berguna juga bagi mereka yang bukan mengambil jurusan komputer. § Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas pengaturan penggunaan memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan memori secara langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas). Kekurangan Java : § Tulis sekali, jalankan di mana saja - Masih ada beberapa hal yang tidak kompatibel antara platform satu dengan platform lain. Untuk J2SE, misalnya SWT-AWT bridge yang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X. § Mudah didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikkan dari kode jadi menjadi kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode jadi Java merupakan bytecode yang menyimpan banyak atribut bahasa tingkat tinggi, seperti nama-nama kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama juga terjadi pada Microsoft .NET Platform. Dengan demikian, algoritma yang digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan mudah dibajak/direverse-engineer. § Penggunaan memori yang banyak. Penggunaan memori untuk program berbasis Java jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++ dan Pascal(lebih spesifik lagi, Delphi dan Object Pascal). Biasanya ini bukan merupakan masalah bagi pihak yang menggunakan teknologi terbaru (karena trend memori terpasang makin murah), tetapi menjadi masalah bagi mereka yang masih harus berkutat dengan mesin komputer berumur lebih dari 4 tahun.
Refrensi : http://aalfyansyah.blogspot.co.id/
Java adalah bahasa pemrograman
tingkat tinggi yang berorientasi objek dan program java tersusun dari bagian
yang disebut kelas. Kelas terdiri atas metode-metode yang melakukan pekerjaan
dan mengembalikan informasi setelah melakukan tugasnya. Para pemrogram
Java banyak mengambil keuntungan dari kumpulan kelas di pustaka kelas
Java, yang disebut dengan Java Application Programming Interface (API).
Kelas-kelas ini diorganisasikan menjadi sekelompok yang disebut paket (package).
Java API telah menyediakan fungsionalitas yang memadai untuk menciptakan applet
dan aplikasi canggih. Jadi ada dua hal yang harus dipelajari dalam Java, yaitu
mempelajari bahasa Java dan bagaimana mempergunakan kelas pada Java API. Kelas
merupakan satu-satunya cara menyatakan bagian eksekusi program, tidak ada cara
lain. Pada Java program javac untuk mengkompilasi file kode sumber Java menjadi
kelas-kelas bytecode. File kode sumber mempunyai ekstensi *.java.
Kompilator javac menghasilkan file bytecode kelas dengan ekstensi
*.class. Interpreter merupakan modul utama sistem Java yang digunakan aplikasi
Java dan menjalankan program bytecode Java.
Beberapa keunggulan java yaitu java
merupakan bahasa yang sederhana. Java dirancang agar mudah dipelajari dan
digunakan secara efektif. Java tidak menyediakan fitur-fitur rumit bahasa
pemrograman tingkat tinggi, serta banyak pekerjaan pemrograman yang mulanya
harus dilakukan manual, sekarang digantikan dikerjakan Java secara otomatis
seperti dealokasi memori. Bagi pemrogram yang sudah mengenal bahasa C++ akan
cepat belajar susunan bahasa Java namun harus waspada karena mungkin Java
mengambil arah (semantiks) yang berbeda dibanding C++.
Java merupakan bahasa berorientasi
objek (OOP) yaitu cara ampuh dalam pengorganisasian dan pengembangan
perangkat lunak. Pada OOP, program komputer sebagai kelompok objek yang saling
berinteraksi. Deskripsi ringkas OOP adalah mengorganisasikan program sebagai
kumpulan komponen, disebut objek. Objek-objek ini ada secara independen,
mempunyai aturan-aturan berkomunikasi dengan objek lain dan untuk memerintahkan
objek lain guna meminta informasi tertentu atau meminta objek lain mengerjakan
sesuatu. Kelas bertindak sebagai modul sekaligus tipe. Sebagai tipe maka pada
saat jalan, program menciptakan objek-objek yang merupakan instan-instan kelas.
Kelas dapat mewarisi kelas lain. Java tidak mengijinkan pewarisan jamak namun
menyelesaikan kebutuhan pewarisan jamak dengan fasilitas antarmuka yang lebih
elegan.
Seluruh objek diprogram harus
dideklarasikan lebih dulu sebelum digunakan. Ini merupakan keunggulan Java
yaitu Statically Typed. Pemaksaan ini memungkinkan kompilator Java
menentukan dan melaporkan terjadinya pertentangan (ketidakkompatibelan) tipe
yang merupakan barikade awal untuk mencegah kesalahan yang tidak perlu (seperti
mengurangkan variabel bertipe integer dengan variabel bertipe string).
Pencegahan sedini mungkin diharapkan menghasilkan program yang bersih. Kebaikan
lain fitur ini adalah kode program lebih dapat dioptimasi untuk menghasilkan
program berkinerja tinggi.
Java menggunakan model pengamanan
tiga lapis (three-layer security model) untuk melindungi sistem dari untrusted
Java code. Pertama, bytecode verifier membaca bytecode
sebelum dijalankan dan menjamin bytecode memenuhi aturan-aturan dasar
bahasa Java. Kedua, class loader menangani pemuatan kelas Java ke runtime
interpreter. Ketiga, manajer keamanan menangani keamanan tingkat aplikasi
dengan mengendalikan apakah program berhak mengakses sumber daya seperti sistem
file, port jaringan, proses eksternal dan sistem window.
Platform independence adalah kemampuan program bekerja di sistem operasi yang
berbeda. Bahasa Java merupakan bahasa yang secara sempurna tidak bergantung
platform. Tipe variabel Java mempunyai ukuran sama di semua platform sehingga
variabel bertipe integer berukuran sama tidak peduli dimana program java
dikompilasi. Begitu telah tercipta file .class dengan menggunakan kompilator
Java di platform manapun, maka file .class tersebut dapat dijalankan di
platform manapun. Jadi “dimanapun dibuat, dimanapun dapat dijalankan”. Slogan
ini biasa diringkas sebagai Write Once, Run Anywhere (WORA).
Java termasuk bahasa Multithreading.
Thread adalah untuk menyatakan program komputer melakukan lebih dari
satu tugas di satu waktu yang sama. Java menyediakan kelas untuk menulis
program multithreaded, program mempunyai lebih dari satu thread
eksekusi pada saat yang sama sehingga memungkinkan program menangani beberapa
tugas secara konkuren.
Program Java melakukan garbage
collection yang berarti program tidak perlu menghapus sendiri objek-objek
yang tidak digunakan lagi. Fasilitas ini mengurangi beban pengelolaan memori
oleh pemrogram dan mengurangi atau mengeliminasi sumber kesalahan terbesar yang
terdapat di bahasa yang memungkinkan alokasi dinamis.
Java mempunyai mekanisme exception-handling
yang ampuh. Exception-handling menyediakan cara untuk memisahkan antara
bagian penanganan kesalahan dengan bagian kode normal sehingga menuntun ke
struktur kode program yang lebih bersih dan menjadikan aplikasi lebih tegar.
Ketika kesalahan yang serius ditemukan, program Java menciptakan exception.
Exception dapat ditangkap dan dikelola program tanpa resiko membuat
sistem menjadi turun.
Program Java mendukung native
method yaitu fungsi ditulis di bahasa lain, biasanya C/C++. Dukungan native
method memungkinkan pemrogram menulis fungsi yang dapat dieksekusi lebih
cepat dibanding fungsi ekivalen di java. Native method secara dinamis
akan di-link ke program java, yaitu diasosiasikan dengan program saat
berjalan.
Selain itu keuntungan menggunakan
bahasa pemrograman Java antara lain
memori pada Java secara otomatis
dilengkapi garbage collector yang berfungsi mendealokasi memori yang
tidak diperlukan. Tidak ada lagi upaya yang dilakukan pemrogram untuk melakukan
dispose(). Kita tidak lagi dibebani urusan korupsi memori. Java
menerapkan array sebenarnya, menghilangkan keperluan aritmatika pointer yang
berbahaya dan mudah menjadi salah. Menghilangkan pewarisan jamak (multiple
inheritance) diganti fasilitas antarmuka. Dan mudah dijalankan diberbagai
platform.
Grafical User Interface (GUI) adalah salah satu kemampuan Java dalam mendukung dan
manajemen antarmuka berbasis grafis. Tampilan grafis yang akan ditampilkan
terhubung dengan program serta tempat penyimpanan data. Elemen dasar di Java
untuk penciptan tampilan berbasis grafis adalah dua paket yaitu AWT dan Swing. Abstract
Windowing Toolkit (AWT), atau disebut juga “Another Windowing Toolkit”,
adalah pustaka windowing bertujuan umum dan multiplatform serta
menyediakan sejumlah kelas untuk membuat GUI di Java. Dengan AWT, dapat membuat
window, menggambar, manipulasi gambar, dan komponen seperti Button,
Scrollbar, Checkbox, TextField, dan menu pull-down.
Penggunaan komponen AWT ditandai
dengan adanya instruksi : import java.awt.*; Swing merupakan perbaikan
kelemahan di AWT. Banyak kelas swing menyediakan komponen alternatif terhadap
AWT. Contohnya kelas JButton swing menyediakan fungsionalitas lebih banyak
dibanding kelas Button. Selain itu komponen swing umumnya diawali
dengan huruf “J”, misalnya JButton, JTextField, JFrame, JLabel, JTextArea,
JPanel, dan sebagainya. Teknologi swing menggunakan dan memperluas gagasan-gagasan
AWT. Sementara, penggunaan komponen Swing ditandai dengan adanya instruksi : import
javax.swing.*;
Beberapa perbedaan AWT dan Swing,
AWT merupakan komponen heavyweight (kelas berat) sedangkan Swing lightweight
(kelas ringan). Swing memiliki lebih banyak komponen. Fasilitas Swing Look
and Feel : Metal, Windows, Motif. Komponen Swing berdasar model-view,
yaitu suatu cara pengembangan komponen dengan pemisahan penyimpanan dan
penanganan data dari representasi visual data.
Bahasa pemrograman Java merupakan
salah satu bahasa pemrograman yang umum digunakan untuk mengembangkan aplikasi
basis data yang dibuat menggunakan MySQL.
Sumber
https://didiindra.wordpress.com/tag/pengertian-java/
Pengertian Java
Java
adalah bahasa pemrograman yang multi platform dan multi device. Sekali anda
menuliskan sebuah program dengan menggunakan Java, anda dapat menjalankannya
hampir di semua komputer dan perangkat lain yang support Java, dengan sedikit
perubahan atau tanpa perubahan sama sekali dalam kodenya. Aplikasi dengan
berbasis Java ini dikompulasikan ke dalam p-code dan bisa dijalankan dengan
Java Virtual Machine. Fungsionalitas dari Java ini dapat berjalan dengan
platform sistem operasi
yang berbeda karena sifatnya yang umum dan non-spesifik.
Slogan
Java adalah “Tulis sekali, jalankan di manapunâ€. Sekarang ini Java menjadi
sebuah bahasa pemrograman yang populer dan dimanfaatkan secara luas untuk
pengembangan perangkat lunak. Kebanyakan perangkat lunak yang menggunakan Java adalah
ponsel feature dan ponsel pintar atau smartphone.

Kelebihan dan kekurangan Java
Setelah
membahas mengenai pengertian
java, selanjutnya kita membahas mengenai kelebihan dan kekurangan
java. Kelebihan Java yang pertama tentu saja multiplatform. Java dapat
dijalankan dalam beberapa platform komputer dan sistem operasi yang berbeda.
Hal ini sesuai dengan slogannya yangs udah dibahas sebelumnya. Yang kedua
adalah OOP atau Object Oriented Programming. Java memiliki library yang
lengkap. Library disini adalah sebuah kumpulan dari program yang disertakan
dalam Java. Hal ini akan memudahkan pemrograman menjadi lebih mudah.
Kelengkapan library semakin beragam jika ditambah dengan karya komunitas Java.
Setiap
hal pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Kekurangan yang dimiliki oleh Java
adalah pada satu slogannya, takni “Tulis sekali dan jalankan dimana sajaâ€
ternyata tidak sepenuhnya benar. Beberapa hal harus disesuaikan jika dijalankan
pada platform yang berbeda. Misalnya untuk J2SE dengan platform SWT-AWT bridge
tidak dapat berfungsi di Mac OS X. Kekurangan lainnya adalah kemudahan aplikasi
Java didekompilasi. Dekompilasi adalah suatu proses membalikkan sebuah aplikasi
menjadi kode sumbernya. Hal ini memungkinkan terjadi pada Java karena berupa
bytecode yang menyimpan bahasa tingkat tinggi. Hal ini terjadi pula pada
platform .NET dari Microsoft sehingga program yang dihasilkan mudah dibajak
kodenya karena sulit untuk disembunyikan.
Kekurangan
Java yang lain adalah penggunaan memori
yang cukup banyak, lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi sebelum generasi
Java. Namun hal ini memang sesuai dengan fitur beragam yang dimiliki oleh Java.
Masalah memori ini juga tidak dialami oleh semua pengguna aplikasi Java. Mereka
yang sudah menggunakan perangkat keras dengan teknologi terbaru tidak merasakan
kelambatan dan konsumsi memori Java yang tinggi. Lain halnya dengan mereka yang
menggunakan teknologi lama atau komputer
yang sudah berumur tua lebih dari empat tahun akan merasakan adanya kelambatan.
Namun apapun kelemahan yang dimiliki Java, faktanya adalah Java merupakan
bahasa pemrograman yang populer dan digunakan di seluruh dunia saat ini.
sumber : http://belajar-komputer-mu.com/pengertian-pemrograman-java-kelebihan-dan-kekurangan/